Sastra Cyber atau yang terkenal disebut Cybersastra saat ini didokumentasikan di situs Cybersastra.org dan Cybersastra.xyz . Selain itu tidak terlupakan situs fordisastra.com juga portal dan blog-blog yang perlu dibaca dalam percaturan sastra cyber seperti yang sebagian telah diidentifikasi nanang suryadi dalam sebuah halaman di blognya. http://www.nanangsuryadi.web.id/p/situs-para-penyair-portal-sastra.html
Sastra Cyber dikenal di Indonesia sejak akhir tahun 1990-an. Gerakan sastra cyber ini semakin mengemuka dengan munculnya situs CYBERSASTRA yang menerbitkan Puisi Cyber di tahun 2001 dengan judul buku: Graffiti Gratitude. Walaupun mendapat kecaman di awal kemunculannya, gerakan sastra cyber ini mendapatkan pengakuan yang semakin luas, bahkan saat ini penerimaan terhadap genre sastra cyber menjadi semacam keniscayaan. Saat ini media social media seperti twitter dan facebook, juga blog di berbagai macam tempat tak pernah berhenti menjadi ajang kreativitas para sastrawan cyber. Sebuah situs yang didedikasikan untuk terus menjadi media pengembangan sastra cyber di Indonesia beberapa tahun belakangan ini telah hadir, dengan mewarisi semangat pembaruan dari generasi sastra cyber Indonesia yang dikenal dengan CYBERSASTRA . Situs cybersastra.org merupakan reinkarnasi dari sebuah situs cybersastra di masa lalu, yang berupaya terus menjaga semangat gerakan sastra cyber di Indonesia.